THE INFORMAL APPROACH IN DISSEMINATING INFORMATION: A PROPOSAL OF NGO FUNDER
DOI:
https://doi.org/10.51200/ljms.vi1.2542Abstract
The informal approach and non-governmental organization (NGO) becomes synonym words nowadays due to the information disseminated by this organization aligns with the growing of technology in connecting people all over the world through social network. Informal approach such as face to face interaction and communication through virtual between individual or group of people enables to attract the heart of funder in transferring fund to the NGO. Formal approach is a well-known approach in disseminating information to the third party, however, for this third world sector, the informal approach becomes more popular and trust has been developed in this style of communication. Thus, this study proposed to investigate the practices use by the NGO in disseminating information to its funder and to understand the chosen practices by the NGO in raising fund. Qualitative research method will be applied in realizing this study. Data will be collected by using semi-structured interview with NGO’s employees, funders, and beneficiaries. Also, this study will be conducting observation on the event managed by this NGO and documentary analysis on the written documentation will be scrutinized. The underlying theory for this study is social capital theory whereby this theory portrays the elements of norms, information, and trust among related parties involved. The finding of this study will discover the connection between three elements from the theory with fund transferred by funders.
Abstrak
Pendekatan informal dan organisasi bukan kerajaan (NGO) menjadi sinonim kata-kata pada masa kini disebabkan oleh maklumat yang disebarkan oleh organisasi ini sejajar dengan peningkatan teknologi dalam menghubungkan orang-orang di seluruh dunia melalui rangkaian sosial. Pendekatan yang tidak formal seperti interaksi bersemuka dan komunikasi melalui alam maya antara individu atau kumpulan orang membolehkan untuk menarik hati dana untuk memindahkan dana kepada NGO. Pendekatan formal adalah pendekatan yang terbaik dalam menyebarkan maklumat kepada pihak ketiga, lantaran, untuk sektor dunia ketiga ini, pendekatan informal menjadi lebih popular dan kepercayaan telah dikembangkan dalam gaya komunikasi ini. Oleh itu, kajian ini mencadangkan untuk mendalami amalan yang digunakan oleh NGO dalam menyebarkan maklumat kepada penanggung dana dan memahami amalan yang dipilih oleh NGO dalam meningkatkan dana. Kaedah penyelidikan kualitatif akan digunakan untuk merealisasikan kajian ini. Data akan dikumpulkan dengan menggunakan kaedah wawancara separa berstruktur dengan pekerja NGO, pembiaya, dan penerima manfaat. Selain itu, kajian ini akan menjalankan pemerhatian terhadap acara yang diuruskan oleh NGO ini dan analisis dokumentari mengenai dokumentasi bertulis akan diteliti. Teori asas untuk kajian ini adalah teori modal sosial yakni teori ini menggambarkan unsur-unsur norma, maklumat, dan kepercayaan di antara pihak-pihak yang terlibat. Penemuan kajian ini akan menemui hubungan antara tiga elemen dari teori dengan dana yang dipindahkan oleh dana.